Manusia pada dasarnya adalah makhluk yang ber sosialisasi antara satu dengan lainnya, saling membutuhkan diantara mereka untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya (sandang, pangan maupun papan), sama nih... seperti keluarga ayah dan bunda daffa...(juga keluarga yang lain tentunya) tidak mungkin bisa hidup sendiri tanpa bantuan saudara-saudaranya.
gambar diatas diambil di Waduk Darma pada Idul Fitri tahun 2009 (udah lama ya? tapi baru di posting sekarang...hehehee) di gambar tersebut ada bunda daffa (jaket hitam strip orange) loooh....ayah daffa kemana?? ayah kebagian tugas jadi seksi dokumentasi (xixixixiiiiii...kasihan ayah...tiap ada acara jarang ke photo jadinya), tapiii.....yang edit photo tersebut ayah daffa loohh....(dia paling senang ngutak-ngatik photo maupun film) loooh.....kok di edit ke suasana Paris..?? sebab kata ayah..."Kuningan harus bisa seperti Paris kelak di kemudian hari" hebatkan cita-cita ayah..?????
balik lagi ke cerita daffa...
sudah jadi tradisi di keluarga orang tua daffa di setiap lebaran saling kunjung mengunjungi satu dengan lainnya, yaaaaa....sama hal nya dengan keluarga yang lainnya juga sih di bumi Pertiwi ini, yang menarik adalah sejak kakek dan nenek daffa dari Pihak bunda sudah tiada (dari pihak ayah tinggal abah saja di jakarta), setiap Idul fitri..bunda selalu kebagian di kunjungi, dan kata bunda "itu adalah saat-saat yang paling membahagiakan" heheheee.....bisa-bisa beberapa hari sebelum saudara-saudara bunda datang berkunjung ke Kuningan (keluarga besar bunda ada di Bandung) bunda sudah belanja banyak bangeeeet....dari makanan, minuman sampai menyiapkan kamar buat saudara-saudaranya selama ber malam di Kuningan.
dari bunda juga akhirnya daffa tahu, kalau bunda merupakan keluarga besar (10 bersaudara dan 1 orang saudaranya sudah tiada jadi sekarang 9 bersaudara deeeh..) bunda juga bercerita tentang banyak hal, termasuk cerita tentang masa kecil bunda dan saudara-saudaranya yang selalu ber bagi dalam segala hal dengan segala keterbatasannya.
menurut cerita bunda juga, di waktu kecil dulu, bunda juga suka berantem dengan saudara-saudaranya.. (kayak Teteh Difa dan Teteh Vevey sekarang dong?? heheheeee....) tapi tetap saja saling membutuhkan, dan akan merasa kehilangan bila salah satu anggota keluarganya ada yang pergi ke daerah lain dalam waktu yang lama.
bunda dan saudara-saudaranya juga terbiasa membantu kedua orang tua nya di pasar (oooh...iya....almarhum dan almarhumah kakek dan nenek daffa dulunya adalah pedagang pisang di pasar dekat rumah) yang paling menyenangkan menurut cerita bunda adalah ketika Ramadhan tiba....saat berbuka puasa adalah saat yang paling ramai di dalam rumah, dengan kumpul di atas tikar di ruang tamu, bunda dan saudara-saudaranya menanti adzan maghrib ber kumandang menandakan saat ber buka.
disaat menanti adzan itulah biasanya bunda dan saudara-saudaranya (juga kakek dan nenek daffa tentunya) biasa bercerita satu dengan lainnya sampai saling ejek mengejek (puasa kok saling ejek ya? heheheee... bunda...bunda...ada-ada saja) gelak, tawa juga canda senantiasa terdengar riuh rendah..hingga adzan maghribpun tiba, seketika semua mengucapkan doa berbuka puasa.
hmmm.....bila mengenang ini, daffa suka melihat bunda termenung..."kangeeeen merasakan kembali hari-hari tersebut..." begitu senantiasa bunda ucapkan (jadi trenyuh mendengarnya), makanya hingga saat inipun, bunda senantiasa senang berkumpul bersama saudara-saudaranya.. hmmm......indahnya "sebuah kebersamaan"
